Welcome Home!!... Mencoba membagikan sesuatu yang bisa jadi berkat buat kita semua. Gak ada yang hebat dari tulisan di sini karena yang hebat adalah Tuhan yang berkarya sehingga tulisan ini dibuat untuk menceritakan betapa dahsyatnya Dia. Tuhan memberkati ^_^

Jumat, 19 Agustus 2011

Can you say, "I Love You Lord" in Terrible Condition in Your Life??

Pernah saya membaca status orang di FB yang menuliskan kalau dirinya merasa tidak dipedulikan sama siapapun, bahkan sampai dia merasa Tuhan meninggalkannya. Sebenernya apa sih yang terjadi sampai kita bisa berpikiran seperti itu, sampai kita menyalahkan Tuhan untuk semua yang terjadi atas hidup kita?? Hal pertama adalah kita perlu merubah pola pikir kita lebih dulu.

"Jangan anggap sesuatu yang terjadi dalam hidup kita itu sebuah masalah atau cobaan. Tapi anggaplah itu sebagai sebuah proses untuk naik level."

Artinya, yang namanya proses itu akan selalu ada dan tidak pernah berakhir. Semakin tua umur kita, semakin besar tanggung jawab yang dipercayakan pada kita, maka untuk semua itu, tentunya kita perlu terbiasa dengan tanggung jawab yang akan kita terima. Bagaimana kita bisa terbiasa?? Lewat proses yang kita lalui. Semakin tua umur kita, semakin tinggi tingkat kesulitan proses yang kita hadapi. Kalau kita tidak bisa melewatinya, tentunya kita tidak akan pernah naik level dan hidup kita hanya sebatas pada apa yang ada sekarang. Terus bagaimana caranya bisa naik kalau makin sulit??

"Kabar baiknya, Tuhan sudah menyiapkan kunci jawabannya buat kita dan kita tinggal ambil."

Enak banget kan?? Tapi kenapa masih gak ketemu?? Sebenarnya kunci itu ada di depan kita, tapi kitalah yang membuat kunci itu tidak nampak, kita sendiri yang bikin bingung. Bahkan Tuhan sendiri sudah membawakannya buat kita. Tapi Dia gak bisa memberikannya.

Lho?? Kenapa??, Karena ada tembok di depan kita yang bikin penghalang.
Kok bisa sih?? Maksudnya?? Jadi gini lho, sadarkah kalian, banyak dari kita yang kalau sudah berhadapan dengan proses, yang ada cuma protes, stress, cerita ke temen, cari penyelesaian sana-sini, dll. Gak jarang banyak juga yang lari ke hal-hal yang gak penting kayak main game, minum2,, Hadeg,, Tau gak kalo satu perbuatan yang gak berkenan di hati Tuhan itu sudah membuat kunci yang disiapkan Tuhan itu macet karena tembok-tembok yang kita buat?? Sayang banget kan? Padahal kunci udah di depan mata, tapi kita gak ngeliat karena kita lebih mengandalkan orang lain dan cari penyelesaian sendiri.

Yang diminta Tuhan itu gampang banget. Cuma berlutut, katupkan tangan, pejamkan mata, kemudian berkata, "Tuhan aku mencintaimu".

Gampangkan?? Setelah itu curahkan semua isi hati kalian sama Tuhan. Gak mungkin Dia gak mendengarkan kita. Tuhan lebih suka orang yang duduk di dekat Dia, ngobrol sama Dia, dan ngedengerin Dia. Tuhan itu juga seneng lho disanjung. Dia bener-bener merindukan kata-kata cinta dari kita. Saya sudah membuktikannya sendiri, dengan setiap hari menyatakan cinta sama Tuhan, hidup saya jadi lebih berwarna dan semua yang saya jalani terasa lebih ringan dan penuh suka cita. Padahal kalau dilihat dengan logika, sangatlah tidak mungkin untuk saya tersenyum dengan kondisi kehidupan yang jauh dari senyuman. Hahahahahah, tapi begitulah Tuhan bekerja.

"Aku bersyukur dengan kehidupanku yang serba susah dan kekurangan, karena di situlah Dia menunjukkan betapa besar kuasa yang Dia miliki."

Akhir kata, aku dapet cerita dari film yang barusan aku tonton di kantor, Facing The Giant. Ada dua orang petani yang sangat merindukan hujan. Keduanya berdoa dengan keras. Tapi dari keduanya, hanya satu yang turun ke ladang mempersiapkan datangnya hujan. Mana yang doanya akan dikabulkan??

Kalau punya permasalahan dengan orang lain, ya rendahkan hati, datang duluan minta maaf sekalipun kamu gak salah. Ada hutang, ya jangan lari dari tanggung jawab. Harus bayar. Terlibat proses hukum ya jalani prosesnya. Doa sudah pasti harus. Tapi jangan lupa sertai dengan tindakan.

Tuhan memberkati kalian semua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar